Selasa, 17 Juli 2012

Kronik KAMS Maret - Mei 2012


2 Maret
Dari Labasa, Muna, P. Isidorus dibawa ke Makassar untuk dirawat di RS Stella Maris. Kelihatannya beliau sangat lemah dan tidak bisa bicara.

3 Maret
Sebagai salah satu kegiatan Organizing Committee (OC) untuk Sinode dan Yubileum, Komisi Keluarga mengadakan satu hari seminar-latihan tentang Konseling Keluarga di aula KAMS. Latihan ini dimaksudkan bagi pasutri-pasutri yang rela menjadi Konselor Keluarga di parokinya masing-masing. Ibu Juliana Murniati, MSI, didampingi suaminya Insinyur Eko Widjajanto adalah nara sumber. Kurang lebih 100 umat ikut berpartisipasi. 

4 Maret
Berhubung Perayaan Yubileum dan Sinode semakin dekat, OC memutuskan supaya diadakan Safari di seluruh paroki di Kevikepan Makassar agar lebih banyak umat mengetahui tentang Perayaan Yubileum dan Sinode. Oleh karena itu, Monsignor dan para anggota Kuria mendapat tugas memimpin salah satu Misa di paroki. Paroki pertama yang dikunjungi adalah Paroki Kristus Raja, Andalas.

Juga dalam rangka yang sama, Komisi Keluarga mengadakan sekali lagi Seminar berjudul “Pornografi dan Teknologi” di aula KAMS. Tekanan pada pengaruh pornografi pada para keluarga. Tiga ratus umat ikut berpartisipasi. Nara sumbernya adalah Ibu Juliana Murnati, Msi, bersama suaminya.

11 Maret
Dalam rangka Safari Sinode, Monsignor memimpin Misa di paroki Mamajang.
Pada malam hari, jam 6.30 wita, komunitas Fidei yang diprakarsai Pastor Ignas CICM dilantik oleh Monsignor dalam Perayaan Ekaristi di Katedral. Misi dari komunitas tersebut adalah menjadi fasilitator, penggerak dan jaringan bagi pria dan wanita di KAMS untuk membangun sebuah keluarga kristiani. Para pengurus dan anggotanya adalah alumni Camp Pria Sejati Katolik  dan Camp Wanita Bijak Katolik. Ketuanya adalah Bpk. Edy Charlie, Sekretaris Hendrik Liewan, moderatornya adalah P. Ignas dan penasehatnya P. Sany Saliwardaya MSC. Komunitas tsb. dibawah Komisi Keluarga. Proficiat!

14 Maret
 P. Sani Saliwardaya MSC, ketua Komisi Liturgi, Katekeses dan Kitab Suci, memanggil rapat bersama Ketua dan moderator Karismatik (BPK-PKK), komunitas Jeduthun Salvation Ministry (JSM), dan para pengurus serta anggota Komunitas Trinitas Mahakudus (KTM) untuk membicarakan bagaimana KTM mendapat legitimasi dari Keuskupan. Difalisitasi VikJen, rapat diadakan pada pagi di ruang rapat KAMS .

15 Maret
Dewan Keuangan KAMS mengadakan rapat untuk membicarakan sejumlah hal yang mendesak untuk mengambil keputusan. Rapat diadakan pagi hari di ruang rapat Bp. Uskup.

16 Maret
Berita duka diterima Sekretariat KAMS tentang ibunda Vikep Sultra yang meninggal dunia di Labasa, Muna, yakni Ibu Rahel Wa Bea, 90 tahun umurnya. Kami di KAMS ikut berbelasungkawa kepada P. Matheus Bakolu dan seluruh keluarga dan sanak-saudara atas kejadian ini. RIP.

17 Maret
Para imam CICM melanjutkan program “Napak Tilas” ke dua paroki yang bersejarah yaitu Labasa di Muna dan di Kendari. Mereka dibagi dua kelompok: satu kelompok ke Kendari, yang lain ke Labasa. Di Labasa, para imam CICM baru tiba di Labasa ketika mereka disambut banyak orang yang berbondong-bondong di depan gereja untuk mengikuti Misa Requiem bagi orangtua Vikep Sultra. Para imam CICM ikut berkonselebrasi yang dipimpin Vikep Sultra sendiri, P. Joni Payuk, P. Lasber Sinaga, P. Juvens Jemadi dan P. Jaak Catteeuw.  Sesudah Misa, jenazah di antar ke kuburan dekat gereja paroki.
Sementara di Mandonga, Kendari, setiba di gereja paroki Mandonga, kelompok CICM disambut dengan meriah oleh Pastor Paroki dan Depas Paroki. Setelah kata sambutan dari ketua I Depas, para imam CICM dipersilakan makan siang yang telah disediakan. Setelah makan siang mereka dipersilahkan istirahat di rumah umat sampai jam 6 malam. Pada jam 6 malam itu, umat sudah berkumpul di samping gereja untuk upacara doa singkat dan kemudian umat mengadakan pawai lilin menuju ke pemakaman P. dr. Clemens Lemmens, CICM, untuk mengenang pastor misionaris ini yang berjasa. Di pemakaman, Vikjen P. Ernesto Amigleo CICM memimpin ibadat dan kemudian umat berdoa rosario. Setelah itu, seluruh umat bersama para pastor menuju ke gereja untuk memulai Perayaan Ekaristi yang dipimpin VikJen disertai P. Jos van Rooy, P. Ignas Sudaryanto, P. Frans Sule dan pastor paroki P. Samson Bureny. Gereja penuh dengan umat. Sebelum Misa berakhir, Pastor Paroki mempersilakan para pastor CICM untuk memperkenalkan diri masing-masing. Sesudah Misa, umat ikut makan malam pada jam 21.00 wita.

Di aula KAMS diadakan seminar tentang Ajaran Sosial Gereja sebagai bagian dari APP yang disponsori Komisi APP. Banyak umat datang menghadiri seminar tsb. Sebagai narasumber P. Frans Nipa dan P. Hendrik Njiolah diundang untuk memberi ceramah.
18 Maret
Puncak dari Napak Tilas CICM adalah Misa Konselebrasi di Kendari dan Labasa. Banyak umat ikut berpartisipasi. Di Kendari, Misa konselebrasi dipimpin P. Ignas Sudaryanto CICM sedangkan yang berkotbah adalah VikJen P. Ernesto Amigleo CICM. Sementara itu di Labasa, Misa Konselebrasi dipimpin P. Joni Payuk CICM dan para konfrater serta pastor paroki P. Patton. P. Jaak Catteeuw dikerumuni anak-anak minta berkat dari dia. Ada seorang katekis pensiun Bpk. Crispinus Ladoe Faihu, 85 tahun, turut hadir dan senang melihat P. Jaak yang pernah bertugas di pulau Muna.

Para konfrater yang pernah bertugas di Kendari, antara lain, P. dr. Lemmens, P. Paul Catry, P. Rob Suykens, P. Raymond Stock, dan lain-lain. Di Muna, para konfrater yang pernah bertugas di sana adalah, antara lain, P. Jan van den Eerenbeemt, P. Gerard Menting, P. Aarts, P. Adriaan van der Krabben, P. Michel Mingneau, P. Jaak Catteeuw dan lain-lain. 
Sesudah Misa dan makan siang di Labasa, para konfrater naik mobil untuk ke pelabuhan. Di sana mereka naik ferry dan terus ke bandara udara Bau-Bau. Sedangkan di Kendari, sesudah Misa, umat ikut makan kue, sedangkan orang-orang muda di paroki berkumpul di gereja untuk Promosi Panggilan yang dipimpin P. Frans Sule dan Frt. Lamma. Pukul 12:00 mereka diundang makan di sebuah restoran dan dari situ para konfrater ke bandara udara. Vikjen meneruskan perjalanan ke Labasa, Muna, via Bau-Bau untuk suatu tugas yang dipesankan Bp. Uskup.

19 Maret
Pesta Sto. Yosef dan Ulang Tahun ke-20 Mgr. John Liku-Ada’ ditahbiskan Uskup. Selamat Mgr. John! Pada hari yang sama, Yayasan Sto. Yosef, yang  mengelola sekolah-sekolah JMJ, mengundang Bp. Uskup untuk memimpin Misa dalam Perayaan Pelindung Yayasan.
Pagi-pagi Vikjen, bersama dua teman, meneruskan perjalanan ke Labasa, Muna. Mereka naik ferry hingga pelabuhan di pulau Muna. Dari pelabuhan mereka naik mobil menuju Labasa. Pada pukul 9 wita, Vikjen tiba di Labasa dan sempat bertemu Vikep Sultra, P. Mateus Bakolu dan pastor paroki P. Patton. Vikjen menyampaikan kepada Vikep pesan Bp. Uskup yaitu, ikut berbelasungkawa atas kepergian bundanya yang tercinta. Mereka ke pemakaman untuk berdoa sejenak. Kemudian Vikjen mengunjungi keluarga P. Mateus untuk menyampaikan rasa belasungkawa kepada seluruh keluarga. Sesudahnya Vikjen mengunjungi adik P. Isidorus di rumahnya. Kemudian Vikjen keliling meninjau kebun umat yang bermasalah.  Setelah makan siang, Vikjen bersama dua temannya, pamit dan meneruskan perjalanan ke pelabuhan. Dalam perjalanannya, mereka dapat kecelakaan. Dua orang muda yang bersepeda motor menabrak mobil pada tikungan sehingga kedua orang tsb. terlempar dan bagian kanan mobil peot dan ban di belakang kempes. Syukur kedua orang muda selamat, hanya mendapat luka-luka dan mereka lari cepat ke poliklinik di sebuah desa. Sementara, Vikjen dan kedua temannya tertahan di tengah jalan karena ternyata mobil yang ditumpangi mereka tidak punya ban cadangan dan alat-alat untuk mendongkrak mobil. Terpaksa Vikjen menghubungi Vikep minta tolong. Sesudah satu jam lebih Vikep tiba di tempat kecelakaan membawa ban dan alat-alat.  Dengan demikian mereka dapat meneruskan perjalanan ke pelabuhan dan tiba pada waktunya untuk naik ferry menuju Bau-Bau. Pada waktu itu sudah malam. Vikjen menginap di pastoran Bau-Bau di mana P. Matani adalah pastor paroki.

20 Maret
Pada malam ini, Panitia Pelaksana Yubileum mengadakan “Malam Peduli” untuk mengumpulkan dana. Barang-barang berharga, seperti lukisan Katedral 1895, lukisan gereja Sepang 1937, foto-foto dari 5 Pemimpin Gereja KAMS, dua rosario dari Bp. Uskup John Liku-Ada’, dll.  dilelang dan menghasilkan dana yang lumayan banyak. Diundang dari Jakarta adalah Nico Siahaan sebagai MC, Ronny Sianturi sebagai penyanyi, dan Bpk. Agus Suherman sebagai pembicara. Musik dibawakan Multimedia Crew. Sekitar 50 pasangan yang ikut kegiatan ini. Selain itu Bp. Uskup bersama Kuria dan pastor-pastor lainnya, para Frater HHK dan CICM hadir. Dalam kata sambutan Bp. Uskup, beliau menyampaikan sejarah Kekristenan di Sulawesi Selatan dari abad ke-15 hingga dewasa ini.

21 Maret
Diadakan rapat antara Penasehat Hukum anggota DPRD, Bpk. Joseph Janz, ketua ISKA, dan Bp. Uskup bersama Kuria, dan P. Stef Tarigan untuk membahas soal ganti rugi pemerintah ke Keuskupan. Uang ganti rugi atas tanah gereja yang dipakai untuk pelebaran jalan di Jl. Urip sudah tiba, akan tetapi menjadi kendala karena  seorang pegawai menuntut 50% dari keseluruhan dana itu. Rapat mencari jalan-jalan keluarnya dengan memutuskan untuk menghadap Bpk. Wali Kota.

23 Maret
Hari ini penanggalan merah karena Hari Nyepi bagi kaum Hindu. Panitia Penyelenggara Yubileum mengambil kesempatan ini untuk mengadakan “Jalan Sehat”  mulai dari Jl. Lamadukelleng ke Jl. Somba Opu,  ke Jl. Thamrin, dan kembali ke Rajawali.  Kebetulan cuaca bagus, maka sekitar 5000 umat ikut serta. Kegiatan ini dibuka oleh Bp. Uskup dan Gubernur Sul-Sel  didampingi Bpk. Julius Tedja sebagai ketua panitia pada pagi jam 6:00 di lapangan SMA Katolik Rajawali. Sesudah jalan santai, diadakan undian. Ada seorang siswa dari paroki Tello yang memenangkan sebuah Rumah Sederhana di atas sebidang tanah. Selamat atas kegiatan ini!

Pada pukul 10 wita, Panitia Penyelenggara mengadakan lomba koor antara paroki di gereja Mariso. Juri adalah P. Marsel Rarun, P. Leo Paliling dan P. Edy Kaniu. Yang jadi juara pertama adalah Paroki Mariso, juara kedua adalah Paroki Tello dan juara ketiga Katedral. Selamat kepada para pemenang dan juga yang ikut serta dalam perlombaan ini.

 24 Maret
Dalam semangat Kerukunan Umat Beragama, Bp. Uskup bersama P. Marsel Lolo Tandung mengunjungi Bpk. I Nyoman, pemimpin agama Hindu-Bali di Provinsi, di rumahnya.

Pada hari ini juga Vikjen P. Ernesto Amigleo CICM memberi dua-hari rekoleksi kepada komunitas JMJ di Rajawali dalam rangka Masa Prapaskah. Tema yang diangkat adalah “Ketujuh Kata-Kata Terakhir Yesus di Salib.”

Sekalipun tidak merasa enak badan, P. Sani MSC memimpin dua hari rekoleksi kepada komunitas Kerahiman Ilahi di Rajawali.

25 Maret
Masih dalam semangat Dialog Antar Umat Beragama, Vikjen dan Sekretaris bersama Bpk. Herman Senggeh mengikuti Open House yang diselenggarakan komunitas Hindu-Bali. Kegiatan ini juga adalah perayaan Tahun Baru bagi umat Hindu.

26 March
Komunitas CICM di Makassar mengadakan rekoleksi bulanan di Jl. Pelanduk. Fasilitatornya adalah P. Ignas Sudaryanto CICM dengan tema “Memberdayakan Gereja Lokal.” Sesudah rekoleksi ada ibadat doa singkat dan pemberkatan kapel di wisma CICM.

27 Maret
Para mahasiswa di kota Makassar unjuk rasa/demo melawan rencana pemerintah menaikkan harga BBM. Demo ini mengakibatkan macet lalu-lintas di kota Makassar.

Sekalipun ada demo, Dewan Konsultor berkumpul untuk dua hari rapat di ruang rapat Uskup untuk membahas sejumlah hal, khususnya tentang Instrumentum Laboris yang telah dikerjakan Panitia Pengarah Sinode.

29 Maret
Tiba dari Manado kemarin, P. Terry Ponomban, dari Keuskupan Manado, memberi rekoleksi setengah hari kepada para imam di Keuskupan. Pastor mengajak para peserta untuk merenungkan makna dari panggilan imamat mereka, betapa indahnya Imamat, tanggung-jawab yang terkandung dalam panggilan ini, dan untuk mensyukuri anugerah Imamat. Sebelum sesi kedua berakhir, para ibu dalam Domenica in Sabato, kelompok doa yang secara konsisten mendoakan para imam dan religius dan calon-calon imam, memberikan sebuah tangkai bunga mawar kepada setiap imam. Rekoleksi berakhir dengan pengakuan dosa secara pribadi. Kurang lebih 70 imam ikut dalam rekoleksi ini. Malamnya, diadakan Misa Krisma dalam rangka Pekan Suci minggu depan di Katedral pada jam 17: 30.

30 Maret
Para mahasiswa di seluruh Indonesia melanjutkan aksi demonstrasi mereka selama 4 hari terakhir ini, sambil para anggota DPR di Jakarta berdebat tentang naik tidaknya harga BBM.

31 Maret
Para pastor khususnya di pedalaman mulai mengunjungi stasi-stasi dalam rangka Pekan Suci. Di antara pastor yang bertugas di pedalaman adalah P. Lasber Sinaga CICM yang berangkat ke Banjarmasin; dan P. Joni Payuk ke Mamasa.

1 April
Hasil dari perdebatan di DPR adalah menunda kenaikan harga BBM hingga 6 bulan yang akan datang, tergantung harga BBM di pasar dunia. Dengan demikian para mahasiswa berhenti demo di seluruh tanah air, sekalipun masih ada sini sana yang melanjutkan demo.

Hari ini mulai Pekan Suci. Umat Katolik mengenang dan merayakan Minggu Palma, hari Yesus masuk kota Yerusalem disambut banyak orang yang melambai-lambaikan daun palma.

4 April
Panitia Pelaksana Yubileum terus berupaya untuk menggerakan umat Katolik. Kali ini Komite ber-rencana mengadakan “Sepeda Santai” – keliling kota pada 5 Mei. Sekaligus akan diadakan Fancy Fair di paroki Assisi pada 4 – 6 Mei 2012. 

April 5
Seluruh umat Katolik di Keuskupan mengikuti Misa Hari Kamis Putih.

6 April
Hari Jumat Agung. Seluruh umat kristiani di dunia mengenang Wafatnya Tuhan kita Yesus Kristus. Di Keuskupang Agung Makassar, semua gereja penuh sesak dengan umat.

7 April
Hari Sabtu Suci. Umat Katolik di seluruh keuskupan masuk gereja untuk mengikuti Misa Malam Paskah.

8 April
Alleluia… alleluia… alleluia. Kristus sudah bangkit!! Semoga berkat Paskah membawa sukacita, damai dan cinta-kasih kepada kita sekalian.

11 April
Panitia Yubileum berkumpul lagi untuk membahas sejumlah hal untuk Perayaan tgl. 2 Juni 2012.

12 April 
Komunitas JMJ di Provinsi Makassar mengundang Bp. Uskup dan para pastor dan Frater untuk menghadiri peresmian dan pemberkatan gedung baru Rumah Sakit Stella Maris cabang Palopo. Bp. Uskup memimpin Perayaan Ekaristi dan didampingi pastor paroki P. Willi Welle dan Vikep Luwu P. Chris Sumarandak MSC. Setelah Misa kudus, diadakan pemotongan pita oleh walikota. Selamat para Suster JMJ!

13 April
Komunitas JSM mengadakan Persekutuan Doa di Hotel Valentino. Ibu Mei Fong, seorang psikolog,  sebagai pembawa Firman. Kurang lebih 100 anggota hadir. Tema yang dibawakan adalah “Bagaimana Mengatasi Galau.”

14 April
Alumni PMKRI mengadakan reuni di Restoran Himalaya yang dibuka dengan Perayaan Ekaristi dan sesudahnya makan malam bersama.

15 April
Marriage Encounter (ME) Distrik IX berkumpul untuk merayakan Paskah bersama di rumah di Tanjung Bayang. Sekitar 50 orang ikut, antara lain, P. Marsel Lolo Tandung, P. Paulus Tongli dan P. Ignas Sudaryanto CICM.

Malam hari di wisma CICM di Jl. Pelanduk, pada saat rekreasi bersama, diadakan pemberkatan kapel dipimpin P. Ernesto Amigleo CICM.

16 April
P. Ignas berangkat ke Jakarta untuk check-up kesehatan.

19 April 
Hari ini adalah HUT ke- 17 Persekutuan Doa Karismatik Paroki Andalas. Ibu Jovita Pandin dari Surabaya membawa Firman yang bertema: “Anak yang Berkenan kepada Bapa” – diambil dari “Perumpamaan tentang Anak yang Hilang.” Seluruh gereja penuh dengan umat, sekitar 200 orang.

20 April
Komunitas JSM mengadakan Doa Malam dengan Ibu Jovita Pandin sebagai pembawa Firman di Hotel Valentino. Kurang lebih 100 anggota komunitas memenuhi ruang. Banyak orang muda dan wajah baru yang muncul. Moderator P. Ernesto Amigleo CICM menutup doa malam dengan doa dan berkat.

21 April
Hari ini adalah Hari Kartini yang dikenal sebagai seorang perempuan yang memperjuangkan hak dan martabat kaum wanita Indonesia sebelum Perang Dunia II. Ibu Kartini sangat dihormati dan dihargai sebagai figur yang patut dicontohi. Untuk itu Wanita Katolik Makassar mengadakan sehari seminar di aula KAMS. Pembicara antara lain adalah P. Frans Nipa dan Bpk. Antonius Sudirman, SH, MH.

22 April
Hari ini diadakan rapat pleno Panitia Sinode dan Yubileum di sebuah restoran untuk melanjutkan pembahasan  rencana untuk even yang akan datang.

Komunitas Fidei mengadakan Paskah bersama dan dibuka dengan Perayaan Ekaristi oleh moderatornya P. Ignas Sudaryanto CICM. Kurang lebih 100 anggota ikut acara ini.

Tim persekutuan doa karismatik Gotong-Gotong yang dipimpin P. Hendrik Njiolah berangkat pagi-pagi ke Kendari untuk memenuhi undangan dari pastor paroki Mandonga guna menganimasi anggota-anggota karismatik parokinya.

23 April
P. Stef Tarigan CICM berangkat ke Toraja untuk mendengarkan pendapat para pastor yang sedang rapat guna membicarakan rencana Napak Tilas CICM di Toraja. Para pastor CICM dari Jakarta  dan Makassar diharapkan akan datang ke Toraja untuk ikut berpartisipasi dalam acara itu yang ditetapkan pada 12 -13 Mei 2012. Napak Tilas ini akan menjadi perayaan  puncak Napak Tilas CICM di KAMS. 

24 April
P. Jos van Rooy CICM berangkat ke Toraja bersama dengan saudari dan keponakannya yang sedang berlibur di Makassar.

25 April
Para moderator dan pelatih dari Komisi Kepemudaan dari ketiga provinsi gerejani yaitu Makassar-Ambon-Manado berkumpul selama 3 hari Latihan kepemimpinan di Hotel Buana, Makassar. Rapat kerja ini dimulai dengan Perayaan Ekaristi yang dipimpin Vikaris Jenderal P. Ernesto Amigleo CICM. Dalam homilinya ditekankannya bahwa kepemimpinan sejati harus berakar pada Kristus.
Sebagai Vikaris Judicialis KAMS, P. Frans Nipa berangkat ke Manado untuk menghadiri pertemuan semua Vikaris Judicialis dari ketiga provinsi gerejani Makassar-Ambon-Manado, termasuk keuskupan-keuskupan lainnya di bagian Timur Indonesia.

27 April
Ketiga organ Yayasan Sentosa Ibu mengadakan pertemuan dengan para Direksi RS Fatima Parepare untuk mengevaluasi program kerja tahun yang silam  dan untuk membahas program dan anggaran untuk tahun 2012.

28 April
Sekali lagi ketiga organ Yayasan Sentosa Ibu mengadakan rapat Direksi AKPER Fatima Parepare.
Pukul 11:00 wita Tim dokumentasi Panitia Penyelenggara Yubileum mengadakan pertemuan untuk membicarakan tentang Visualisasi Drama Sejarah Gereja Lokal KAMS.

29 April
Bpk. Anton Sumarjana, seorang wartawan dari Majalah Hidup, tiba untuk mengambil data mengenai 75 Tahun Gereja Lokal KAMS dan 75 Tahun CICM di Indonesia.

April 30
P. Joni Payuk berangkat ke Jakarta untuk menghadiri Rapat Dewan CICM. Wartawan Bpk. Anton Sumarjana mewawancarai Bp. Uskup, P. Ernesto Amigleo CICM, Provinsial JMJ Makassar, wakil provinsial BKK, dan Pemimpin Umum HHK berhubung dengan 75 Tahun Gereja Lokal dan CICM. Hasil wawancara dimuat di Majalah Hidup edisi khusus.

1 Mei 
Pengurus dan anggota ketiga organ YSI berangkat ke Pare-Pare pagi-pagi untuk menghadiri HUT RS Fatima Parepare yang ke-58 dan Pemberkatan kamar-kamar ICU dan operasi yang baru dipugar. Perayaan ini diawali dengan Ekaristi yang dipimpin Ketua Pembina P. Hendrik Njiolah, dibantu oleh P. Wilhelminus Tulak, P. Marcel Lolo Tandung dan Vikjen P. Ernesto Amigleo CICM. Selesai kotbah P. Hendrik memberkati ruang-ruang tsb. Sesudah Misa diadakan upacara sederhana. Diawali dengan penyerahan kunci dari kontraktor Bpk. Herry Kontesa kepada P. Hendrik yang kemudian menyerahkan kunci itu kepada Direktor RS Drg. Merly Gosal. Kemudian pengguntingan pita oleh Ketua Pengurus Dr. Robby Lianuri dan Vikjen dan Bendahara Yayasan P. Ernesto. Setelah itu kata-kata sambutan disampaikan oleh Direktur RS Drg. Merly, Dr. Robby, and P. Ernesto yang mewakili Keuskupan. Para dokter, perawat, karyawan, para Suster BKK, hadir dalam acara ini. Sesudah makan para pengurus Yayasan berangkat ke Makassar.

4 Mei 
Pada jam 16:00 wita Fancy Fair di halaman gereja Assisi sebagai bagian dari Perayaan Yubileum dibuka secara resmi oleh Bp. Uskup. Pengguntingan pita dibuat oleh Bp. Uskup dan Bpk. Julius Tedja, ketua Panitia. Sayang acara sore ini disambut dengan hujan deras.

Kami menerima kabar duka bahwa mantan misionaris di Indonesia P. Jerome Pattyn CICM meninggal dunia di Belgia pada umur 80 tahun. Misa Requiem direncanakan akan dirayakan di salah satu paroki di mana almarhum pernah melayani sebagai pastor paroki, yakni paroki Andalas.

5 Mei 
Masih sebagai bagian dari perayaan Yubileum, Panitia mengadakan “Fun Bike”. Kurang lebih 500 orang ikut berpartisipasi dalam kegiatan ini yang dimulai pada pukul 5:30 wita dan dibuka Monsignor. Sepeda lomba ini dimulai dari lapangan Gereja Katedral dan finishnya di halaman Gereja Assisi. Sementara itu Fancy Fair berjalan terus hingga pukul 22.00 wita. Banyak umat ikut serta dalam acara ini.

6 Mei 
Bapa Uskup merayakan Ekaristi di Paroki Bunda Maria Mandai-Sudiang. Sementara itu umat membanjiri lapangan Gereja Assisi untuk Fancy Fair. Pada pukul 21:00 wita, kegiatan 3 hari Fancy Fair ini  ditutup secara resmi oleh VikJen. Terima kasih banyak kepada tuan rumah yakni Pastor Paroki P. Victor Patabang dan Depas Paroki serta Panitia Yubileum yang sudah bekerja keras.

7 Mei
Komunitas CICM di Makassar mengadakan rekoleksi bulanan dan sekaligus merayakan HUT P. Daru di Paroki Tello. Tema rekoleksi adalah “Dialog Antar Umat Beragama” dengan P. Daru sebagai fasilitator. Dalam rekoleksi ini para pastor berbagi pengalaman sekitar tema tsb. Sesudah rekoleksi  yang berulang tahun mengundang para pastor makan bersama.

10 Mei
Sebagai bagian dari Yubileum, komunitas CICM melanjutkan kegiatan Napak Tilas, kali ini di Toraja di mana daerah ini menjadi pusat karya CICM. Tiba dengan pesawat dari Jakarta adalah Pater Provinsial dan P. Clem; P. Marsel Manggau dari Banjarmasin. Dari Makassar semua novis dan TOR dan pastor CICM kecuali P. Juvens dan Frater Lamma. Pada pukul 10:30 mereka berangkat ke Toraja dengan mobil.

Kurang lebih 30 anggota Karismatik di Keuskupan, dipimpin Monsignor, berangkat ke Ambon untuk mengikuti KONVERDA Karismatik.

11 – 13 Mei
Napak Tilas di Toraja oleh para pastor CICM dapat dibaca dalam artikel tersendiri di Majalah ini.

11 Mei
Di Ambon, pada sore hari kegiatan Karismatik dibuka dengan Perayaan Ekaristi oleh 3 Uskup: tuan rumah Keuskupan Manado, Mgr. Petrus Mandagi MSC, Keuskupan Manado Mgr. Joseph Suwatan dan Keuskupan Agung Makassar Mgr. John Liku-Ada’. Kurang lebih 300 umat ikut kegiatan KONFERDA ini.

12 Mei
Di Makassar, Bp. Uskup, yang telah tiba dari Ambon, menghadiri Seminar dengan tema Kepemimpinan Nasional yang disponsori ISKA di Hotel Singgasana dari pagi hingga sore.

13 Mei
Sementara di Toraja sedang berlangsung Napak Tilas, di Soppeng ada ziarah tahunan Bulan Maria yang dihadiri kurang lebih 500 umat dari pelbagai paroki di Sulbar dan Makassar. P. Alex Maitimo memimpin Misa dengan pastor paroki P. Agus.

17 Mei
Tujuh puluh empat anak muda dan orang dewasa menerima Sakramen Krisma dari tangan Bp. Uskup dalam perayaan Ekaristi di paroki Andalas. Bp. Uskup didampingi oleh pastor paroki P. Maris Marannu dan pastor asisten P. Marcel Lolo Tandung. Selamat berbahagia kepada para penerima Krisma, kepada orang-tua, para Pastor dan pembimbing.

20 Mei
Di Polewali, Sulbar, diadakan Pemberkatan dan Peresmian gedung Gereja yang baru selesai direnovasi. Acara dimulai dengan Perayaan Ekaristi yang dipimpin langsung oleh Bp. Uskup dan yang mendampingi pastor paroki P. Nicodemus Tangke dan mantan pastor paroki P. Felix Layadi. Banyak umat ikut berpartisipasi.

27 Mei
Hari Raya Pentekosta. Hari yang dinanti-nantikan karena pada hari ini dimulai Sinode Diosesan II. Sinode dibuka dengan Misa Syukur yang langsung dipimpin Monsignor dan didampingi Vikjen dan 5 Vikep di Gereja Katedral pukul 16:30. Kurang lebih ada 60 imam hadir karena peserta Sinode. Umat dari perwakilan paroki di KAMS yang ikut Sinode secara resmi berjumlah kurang lebih 150 orang. Jumlah total 210  orang.

Sesudah Misa Syukur para peserta Sinode berjalan menuju Hotel Singgasana, tempat sinode, untuk makan malam. Sesudah makan malam para peserta Sinode dipersilakan masuk aula Sidang untuk memulai Sinode secara resmi. *** 
Bung Kronik

Tidak ada komentar: