Rabu, 02 Maret 2016

HARAPAN YANG TIADA HENTI: Para Religius Keuskupan Agung Makassar Bentuk Forum Komunikasi Hidup Bakti

Selama ini ada kesan dari Umat dan Pihak Keuskupan bahwa Para Religius yang berkarya di Keuskupan Agung Makassar ada di mana–mana, tetapi tidak ke mana-mana. Karena tidak ke mana-mana, maka kehadiran Para Religius kurang dirasakan. Setiap hari Para Religius sudah ke luar dan berkarya baik di sekolah, rumah sakit, paroki, dan panti sosial, namun demikian belum dikatakan atau dilihat sebagai bagian dari kehadiran Para Religius untuk mengabdi “tanah” ini. Paus Fransiskus menghimbau agar Para Religius ke luar dari biaranya dan menjumpai banyak orang di masyarakat, demikian pula Para Religius di Makassar ingin lebih mewujudkan himbauan Paus itu.

Bertepatan dengan Momen Tahun Hidup Bakti 2015, dalam Rekoleksi pada tanggal 24 September 2015, bertempat di Kompleks Persekolahan Rajawali milik Suster-Suster JMJ Provinsi Makassar dengan dihadiri oleh Seluruh Anggota Hidup Bakti yang berkarya di Keuskupan Agung Makassar. Yakni Para Suster dari Tarekat JMJ, CIJ, BKK, S.Sp.S, FCJM, dan PRR, dan Para Imam Religius dari Tarekat MSC dan CICM, serta Para Frater dari Tarekat HHK dan CMM, membentuk Forum Komunikasi Hidup Bakti Keuskupan Agung Makassar yang disingkat FKHB – KAMS. Hal ini mau mengungkapkan eksistensi, identitas, integritas dan sinergitas Para Religius yang berkarya di Keuskupan Agung Makassar secara lebih efektif.

Pembentukan Forum Komunikasi Hidup Bakti Keuskupan Agung Makassar (FKHB – KAMS) ini berawal dari inisiatif Pemimpin Umum Kongregasi HHK (Fr. Bernardus Raba, HHK), Provinsial JMJ Makassar (Sr. Jeannette Runtu, JMJ), dan Vikaris Jenderal Keuskupan Agung Makassar (P. Stephanus Tarigan, CICM).  Atas inisiatif ini terbentuk secara voluntier dan insidental suatu kepengurusan yang ditunjuk secara aklamasi oleh beberapa Imam, Frater dan Suster saat itu. Memang untuk keberadaan wadah ini jauh sebelumnya pernah ada namun itu hanya sebatas “kumpul-kumpul” atau “kebersamaan dalam semangat persaudaraan” yang memiliki cita-cita dan cinta yang sama yaitu mengikuti dan mengabdi Kristus. Tidak begitu banyak hal yang dapat dilakukan selain penguatan ke dalam Lembaga Hidup Bakti itu sendiri.  Seiring dengan perkembangan waktu maka dirasa perlu menjadi satu kebutuhan adanya wadah atau forum yang dapat menghubungkan semua komunitas religius yang ada dalam Wilayah Keuskupan Agung Makassar. Forum ini sebagai media komunikasi antara Para Religius itu sendiri dan yang paling utama adalah sebagai representatif Para Religius yang berkarya di Keuskupan Agung Makassar, dalam hal mewujudkan partisipasi dan peran-aktif Para Religius dalam karya Keuskupan Agung Makassar. Akhirnya terbentuk suatu Badan Pengurus Untuk Masa Bakti 2015-2018, yang terdiri dari:

Pelindung:
1. Uskup Agung Makassar
2. Vikep Makassar
3. Vikep Toraja
4. Vikep Luwu
5. Vikep Sulbar
6. Vikep Sultra

Penasehat/Pembina:
1. Vikjen KAMS
2. Pemimpin Umum Kongregasi HHK
3. Pemimpin Umum Kongregasi CIJ
3. Provinsial JMJ Makassar
4. Provinsial MSC Indonesia
5. Provinsial CICM Indonesia
6. Provinsial BKK Indonesia
7. Provinsial SFIC Indonesia
8. Provinsial SVD Timor
9. Provinsial CMF Indonesia
10. Provinsial MC Indonesia

Pengurus Inti:
1. Ketua : Sr. Theresia Tulung, JMJ
2. Wakil Ketua : P. H. Ronny Dahua, MSC
3. Sekretaris : Fr. Gregorius Atawolo, HHK
4. Bendahara : Sr. Yoanni Lamuri, CIJ
5. Anggota : Para Pemimpin Komunitas/Koordinator Biara (Ex-Officio)

Delegatus:
1. P. Rofinus Romanus Rasa, CICM
2. Fr. Blasius Perang, CMM
3. Sr. Emiliana Rahankey, BKK. *** Penulis: Fr. Gregorius Atawolo, HHK, Sekretaris FKHB-KAMS

Tidak ada komentar: